Beternak kelinci, jenis kelinci dan penyakit yang sering menyerang ternak kelinci
PETERNAKAN / TERNAK KELINCI
Jenis-Jenis Kelinci Yang Ada Di Sejumlah Negara
Kelinci American Chinchilla
Negara asal Kelinci American Chinchilla: France. jenis yg memiliki bulu yang terbaik. Lebat dan halus 1 1/4 "panjang. Licin dan mengkilap. Bulu di bagian bawah sering berwarna biru, dibagian tengah berwarna kelabu mutiara, menjurus ke warna berwarna putih dan ujung berwarna hitam. Bulu panjang dan hitam. Berbadan bulat. Juga dikenal sebagai "Heavyweight Chinchilla". Berat 9-12 lbs. Berat Chinchilla raksasa adalah 12-16 lbs, sedangkan berat Chinchilla yang standar adalah 5-7 1/2 lbs. Hewan peliharaan yang baik.
Kelinci Vienna White
Negara asal Kelinci Vienna White: Austria. jenis yang memiliki bentuk Tegap. Berat 8-12 lbs. dua warna - Biru Wina dengan warna gelap biru pada bagian atas dan cerah di bagian bawah dan putih Wina.
Kelinci Beveren White
Negara asal Kelinci Beveren White: Beveren, Belgia. Penghasil daging dan bulu. Salah satu jenis kelinci besar yang mengeluarkan bulu. Berwarna cerah biru atau biasa di sebut lavender, berwarna putih, mengkilap, hitam dengan biru gelap sebagai latar belakang, pirang dan ungu. Ada juga jenis yg jarang ditemukan yang disebut pointed Beveren warna sama namun warna putih diujung bulu. ciri yg signifikan untuk bulu warna putih yaitu mata birunya. Badan jenis "Mandolin". kelinci peliharaan yg paling sesuai untuk anak kecil. Perkiraan bobot 8-12 lbs.
Kelinci Tan
Negara asal Kelinci Tan: Derbyshire, Inggris. Hibrida kelinci liar Dutch. Ada bagian tubuh dari kelinci ini yang berwarna keemasan pirang dan dibagian lain berwarna hitam, coklat, biru atau ungu. Bobot 4-6 lbs. kelinci jenis ini dapat dikatakan sebagai peliharaan yang baik.
Kelinci Silverfox
Negara asal Kelinci Silverfox: Ohio. memiliki warna Hitam mengkilap dengan warna perak. jenis pedaging yang diminati konsumen. Persentase daging yg tinggi setelah diproses. yang juga salah satu jenis kelinci yang cukup populer dengan bulunya yang panjang, lebat serta warna perak yg merata. Bulu lebih panjang apabila dibandingkan dengan bulu berkembang biak kelinci komersil yang biasa, bulu yg lebih halus. Bobot 9 -12 lbs. jenis kelinci yang mudah untuk dipelihara. kelinci ini juga dapat menyesuaikan diri dengan semua cuaca.
Kelinci silvermarten
Dikenal juga sebagai "Silver Fox" di Inggris. (Tidak sama dengan "Silver Fox" di America) biru, Hitam, cokelat, sabel dengan ujung warna perak dari perut sampai ke tepi dan punggung kecuali di bagian belakang. Bobot 6-9 1/2 lbs.
Kelinci english spot
Pada awalnya kelinci ini mirip ke Checkered Giant. White rabbit yg memiliki hidung kupu-kupu yg berwarna, pipi bertompok, tanda berantai, telinga berwarna dan jaluran "herringbone" biru, "Tortoiseshell" berwarna emas, hitam, ungu, cokelat atau abu-abu. Juga disebut "Lapin Papillon Angalias" di Perancis atau kelinci kupu-kupu Inggris karena hidungnya berbentuk kupu-kupu. Berbadan panjang dan melengkung. Cepat membesar dan produksi daging setelah diproses pada tingkat yang muda. Berat 5-8 lbs.
Kelinci Sable
dua jenis: "Marten Sable" dengan warna putih di bagian bawah atau "Siamese Sable" yang tidak memiliki warna putih di bagian bawah. Berbulu sutra yang lebat. Sangat tenang.
Kelinci castor rex, mini rex, sealpoint rex
Negara asal Kelinci castor rex, mini rex, sealpoint rex: France. Berwana biru, hitam "broken group, California", "castor, chinchilla", cokelat, himalaya, ungu, "lynx", "opal", merah, "Sable", "seal tortoise" dan putih. Terlalu lebat, bulu lurus 5/8 ". Lemah lembut. kelinci jenis ini peliharaan yang baik. Seringkali berat antara 7 1 / 2-10 1/2 lbs. Bobot "mini rex" 3-4 1/2 lbs.
Kelinci Britannia petite
Negara asal Kelinci Britannia petite: Inggris. Jenis kelinci yang paling umum yaitu berwarna putih dan bermata merah. Pembawaan yg buruk. Tidak cocok untuk dijadikan sebagai kelinci peliharaan. Memiliki mata yg berwarna biru dan merah. Bulu yang pendek dan halus. "Fly back coat". Bobot <3 1/2 lbs. Berwarna hitam, putih "otter", biru, hitam, cokelat, "kastanye agouti", "Sable marten" .bulu yg ramping dan halus. Di amerika, dikenal sebagai "Britannia Petite".
Kelinci Palomino
Negara asal Kelinci Palomino: Washington. Warna keemasan, "lynx" c.Bobot 8-11 lbs.
Kelinci satin, sablesatin
Negara asal Kelinci satin, sablesatin: Indiana, amerika. Nama diperoleh dari ciri-ciri bulunya yg sangat mengkilap. Bulu halus, lebat dan sangat tebal. Berwarna putih kuning, biru, hitam, pecahan, "Californian", "chinchilla", tembaga, merah, cokelat, siamese dan putih. Berat 8 1 / 2-11 lbs.
Jenis-Jenis Kelinci Lainnya:
- Teddy Bear
- Angora / French Angora / English Angora / Satin Angora
- Ears Lop / French Lop / English Lop / Holland Lop / Seal Point Cashmere Lop / Smoke Pearl Cashmere Lop / Black cashmere Lop / American Fuzzy Lop / Red Eyes White Cashmere Lop
- Pendaging
- Wina White
- American Chinchilla
- Beveren White
- Tan
- Eng Spot
- Sable
- Silver Fox / Silver marten
- Castor Rex / Mini Rex / Seal Point Rex
- Satin / Sable Satin
- Britannia Petite
- Palomino
- Magpie Harlequin / Japanese Harlequin
- Netherland Dwarf
- Rhine Lander
- Lilac
- Florida White
- Jersey Wooly
- Hotot
- Argent Champagne
- Himalayan
- Havana
- Lynx Dutch
- Flemish Giant / American Checkered Giant
- Silver
- Cinnamon
- California
- Alaska
- Belgian
- Argente De Cre'Me
- American
Antara spesies kelinci liar yang ada di dunia ini yaitu: -
- Pika Bibir hitam atau nama Inggrisnya "Black-Lipped Pika" dari familiy Ochotonidae, nama sainsnya Ochonotona curzoniae
- Pika Amerika Utara atau nama Inggrisnya yaitu"North American Pika" dari familiy Ochotonidae, dengan nama ilmiahnya Ochonotona princeps
- Kelinci Amami atau nama Inggrisnya "Amami rabbit" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya Pentalagus furnessi
- Kelinci Gunung atau nama Inggrisnya "Mountain hare" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya Lepus timidus
- Kelinci Ekor Kapas Timur atau nama Inggrisnya "Eastern Cottontail" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya Brachylagus floridanus
- Kelinci Paya atau nama Inggrisnya "Swamp rabbit" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya Brachylagus aquaticus
- Kelinci Pygmy atau nama Inggrisnya "Pygmy rabbit" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya Brachylagus idahoensis
- Kelinci Gunung Berapi atau nama Inggrisnya "Volcano rabbit" dari keluarga Leporidae, ilmiahnya Romerolagus diazi
- Kelinci Eropa atau nama Inggrisnya "European rabbit" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya Orytolagus cuniculus
- Kelinci Perang atau nama Inggrisnya "Brown rabbit" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya Lepus europaeus
- Kelinci Arktik atau nama Inggrisnya "Arctic hare" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya Lepus Arcticus
- Kelinci Jack Ekor Hitam atau nama Inggrisnya yaitu "Black-tailed Jackrabbit" dari keluarga Leporidae, nama ilmiahnya adalah Lepus californicus
PETERNAKAN HEWAN / PETERNAKAN KELINCI
PETERNAKAN KELINCI LUAR NEGERI
1. KELINCI DUTCH
SEJARAH KELINCI DUTCH
Disebutkan bahwa Kelinci Dutch berasal dari Negara Belanda sekitar tahun 1850 atau juga dikenal dengan nama Hollander Rabbit. Jenis kelinci ini juga mulai berkembang biak di Inggris pada tahun 1864 di mana popularitas jenis kelinci ini kian dikenal masyarakat, maka dampaknya terjadilah ekspor ke seluruh dunia. Kelinci dutch merupakan salah satu jenis kelinci domestik tertua yang dikenal oleh masyarakat. Jenis kelinci ini juga dianggap sebagai kelinci yang fancy karena ciri-ciri khusus pada kelinci jenis ini (Kelinci Dutch).
BENTUK FISIK KELINCI DUTCH
Memiliki telinga yang tegak dan kaki belakang yang kuat serta lebih panjang dari kaki depan. Kelinci dutch cirinya berwarna putih dengan penambahan warna dasar yang lain. kelinci dutch adalah salah satu kelinci yang populer karena banyak diternak atau dipelihara sebagai binatang peliharaan. Rata-rata kelinci dutch dewasa akan memiliki bobot antara 4 sampai 5 ½ kg dengan umur hidup selama 5 sampai 8 tahun. Namun harapan hidup kelinci dutch dapat ditingkatkan dengan proses kembiri (neutered / spayed). Berdasarkan catatan umur kelinci dutch yang tertua pernah tercatat adalah 15 tahun.
STANDAR KESEMPURNAAN KELINCI DUTCH
Setiap 5 tahun komite standar American Rabbit Breeder Association (ARBA) dan dewan direksi akan menerbitkan apa yang disebut sebagai Standard of Prefection untuk setiap jenis kelinci yg diakui. Panduan ini menyediakan satu standar yang diadopsi oleh hakim dan peternak sama untuk kompetisi atau menilai kualitas kelinci tersebut untuk reproduksi. Kelinci Dutch dapat dikenali dengan tanda-tanda berikut:
KERAGAMAN KELINCI DUTCH
American Rabbit Breeder Association, (ARBA), mengakui ada enam jenis varietas warna khusus untuk kelinci dutch yaitu Blue, Chocolate, Black, Gray, Tortoise dan Steel.
Namun begitu ada juga warna - warna yang lain yang dikembiakan seperti dibawah ini:
KEPALA KELINCI DUTCH
Kepala kelinci Dutch bentuknya bulat dan penuh, tidak berbentuk seperti buah pir, dengan leher yang pendek serta posisi kepala dekat dengan bahu. Idealnya tidak lebih dari satu setengah lebar ujung jari dan satu jari tengah harus memuat antara kepala dan awal bahu pada kelinci dutch yang berusia 6 bulan ke atas.
TELINGA KELINCI DUTCH
Telinga harus kekar (stocky), berbulu dengan baik, dan berbentuk tegak serta seimbang dengan ukuran kepala dan tubuh kelinci tersebut.
MATA KELINCI DUTCH
Mata harus terang dan jelas, bebas dari bintik-bintik atau perubahan warna di iris. Warna iris haruslah sama di kedua mata dan harus cocok dengan warna kelinci tersebut. Misalnya kelinci dutch Hitam, Coklat, Steel, Gray atau Tortoise harus memiliki warna mata coklat gelap. Sedangkan kelinci dutch biru (blue) harus memiliki warna mata biru abu-abu (blue gray).
KAKI KELINCI DUTCH
Kaki harus lurus dan panjang yang tepat dan ukuran kaki sesuai untuk menyeimbangkan tubuh kelinci dutch. Kuku kaki haruslah berwarna putih di semua jari. Kuku yang berwarna selain putih adalah tidak layak diakui sebagai keturunan dari kelinci dutch.
BULU KELINCI DUTCH
Bulu haruslah pendek dan padat, bahkan jika dibelai bulu ke arah kepala maka ketika itu bulu kelinci dutch harus terbang kembali ke posisi biasanya dan bulunya yang halus menutupi ke seluruh tubuh kelinci.
2. KELINCI NEW ZEALAND
Kelinci New Zealand merupakan jenis kelinci yang berasal dari negara Amerika meskipun namanya Selandia Baru. Kelinci New Zealand terdapat dalam 4 warna yang diakui American Rabbit Breeders Association(ARBA) yaitu
- New Zealand Red - kelinci merah,
- New Zealand White - kelinci putih,
- Selandia Baru Broken - kelinci warna dicampur dengan putih,
- Selandia Baru Black - kelinci hitam
Reproduksi silang kelinci ini dapat menyebabkan banyak kombinasi warna yang berbeda dari 3 pigmentasi dasar yaitu Putih, Hitam dan Merah. Ada upaya mendapatkan sertifikat pengembangan ke atas warna biru. The Red memiliki bulu merah yang terang keemasan dengan lemak yang lebih keras sedikit. Meskipun warna yang berbeda, semua daging kelinci adalah daging putih. Ini merupakan salah satu jenis kelinci yang lebih besar dari kelinci biasa, bobotnya dapat mencapai 5 kg. New Zealand merupakan jenis kelinci yang dapat digunakan untuk ternak pedaging, kulit bulu dan sebagai eksperimen laboratorium. Isi daging lebih banyak dibandingkan ukuran tulang. Biasanya kelinci New Zealand kurang agresif dibandingkan dari jenis kelinci lain. Kelinci New Zealand juga sesuai untuk dijadikan induk pengganti kepada anak kelinci lain.
3. KELINCI LIONHEAD
Kelinci Lionhead berasal dari Belgia hasil dari crossbreeding antara kelinci Swiss Fox dan kelinci Belgian Dwarf. Setelah itu disilangkan lagi dengan kelinci jenis berbulu. Sebagian menyatakan Jersey Wooly. Tapi ada pendapat lain yang menyatakan kelinci Lionhead bukan berasal dari Belgia dan bukan hasil dari crossbreeding. Ini dihasilkan dari mutasi pada kelinci Dwarf Anggora.
kelinci Lionhead bisa dibagikan kepada tiga genetik yaitu double mane, single mane dan no mane.
Pada usia 8 sampai 10 minggu, kadang biasanya Lionhead juga digelar "powder puffs" "floatballs" atau "dust Mops" karena bulu yg panjang mencakup seluruh tubuhnya.
Secara kesimpulan. Walau apa pun jenis genetik kelinci Lionhead kita, kelinci Lionhead adalah jenis kelinci yang manja dan bijak. sangat cocok untuk dipelihara di dalam rumah. Apalagi jika dipelihara dari kecil.
4. KELINCI HOLLAND LOP
Kelinci Holland Lop merupakan jenis kelinci terkecil didalam keluarga lop rabbit yang terdiri dari
English Lop, French Lop, American Fuzzy Lop. Berdasarkan namanya "LOP" berarti telinga yang jatuh ke sisi pipi.
Kelinci Holland Lop disebut Junior dari umur 0 sampai 6 bulan dan Senior ketika berusia 7 bulan dan keatas.
Sejarah Kelinci Holland Lop:
Jenis kelinci holland lop dimulai ketika seorang peternak kelinci Dutch, bernama Adrian de Cock mengkaji untuk mengawinkan kualitas yang terbaik dari dua jenis kelinci yang berbeda yaitu kelinci jenis French Lop (jenis yang besar dan punya telinga yang jatuh) dan jenis kelinci Netherland Dwarf, untuk menghasilan keturunan baru.
Pada musim dingin 1949-50, de Cock telah mengawinkan keturunan kelinci Netherland Dwaft betina dengan kelinci French Lop jantan, dan hasilnya tidak memuaskan. Tidak puas, ia kemudian mengambil keputusan untuk mengawinkan kelinci Netherland Dwaft jantan dengan kelinci French Lop Betina, hasil nya 6 miniatur lop.
Selanjutnya, De Cock mengawinkan keturunan jantan English Liop dengan kelinci Netherland Dwarf betina, ia menghasikan dua kelinci bertelinga tegak dan tiga bertelinga setengah lop. Dia kemudian berangapan yang bahwa akan mendapat kelinci bertelinga Lop, dan dia akan mendapat keturunan kelinci Holland Lop, tapi kecewa dengan penghasilan kelinci diluar jangkaunya. Akhirnya, di mengawinkan kelinci betina dengan telinga yang setengah Lop dengan salah satu kelinci jantan dari 6 yang pertama, dan menghasilkan apa yang kita kenal pada hari ini sebagai kelinci Holland Lop.
Ciri-ciri kelinci Holland Lop:
Kelinci Holland Lop sangat populer dan sangat disukai oleh penggemar peternak kelinci dan juga untuk dijadikan hewan peliharaan. Ini adalah karena ukurannya yang kecil. ciri-ciri nyata kelinci Holland Lop yaitu badan yang padat dan berukuran kecil, dan bobot tubuh yang ideal adalah 1.4kg yang dilulusan oleh American Rabbit Breeder Association (ARBA) bagi kelinci kualitas Show, bagaimanapun juga berat bisa mencapai 1.8kg keatas.
Perlakuan kelinci Holland Lop:
Kelinci Holland Lop diketahui sangat manja dan tidak terlalu menunjukkan sikap agresif. Ketika ia merasa nyaman, senang dan sehat ia akan melakukan "Binky" atau "blink" yang mana ia akan melompat tinggi diikuti dengan berlari berputar-putar. Ini dapat jelas terlihat ketika ia dilepaskan bebas dikawasan yang luas.
Sebaliknya, jika merasa terancam, kelinci Holland lop akan menghentak kaki sebagai tanda peringatan kepada kelinci yang lain. Seperti jenis-jenis lain, kelinci mudah merasa takut dan terancam jika berada dalam kondisi yang tidak nyaman.
Perawatan Kelinci Holland Lop:
Mengingat kelinci Holland Lop memiliki bulu yang agak tebal, kelinci Holland Lop harus kerap.Grooming atau disikat atau dirapikan jika anda tertarik untuk berpartisipasi atau ingin memastikan kelinci Holland Lop ada memiliki bulu yang indah dan rapi.
Baca juga cara beternak ayam pedaging, cara beternak ayam kate, cara beternak ayam serama, cara beternak ayam petelur, cara beternak ayam kalkun, cara beternak ayam kampung dan cara beternak ayam aduan
PETERNAKAN HEWAN / TERNAK KELINCI
PETERNAKAN KELINCI
Setelah meninjau puluhan tempat peternakan ternak kelinci yang dilakukan oleh teman-teman dan kenalan, saya menemukan kegiatan ternak kelinci pedaging kebanyakannya mengalami dumping kelinci hibrida berbagai jenis dan jarak umur yang berbeda. Kandang ternak kelinci bertambah sesak ketika peternak kelinci juga tidak mau ketinggalan mengusahakan ternak kelinci cantik. Fenomena ini mengakibatkan manajemen komersil yang amburadul dan tidak terurus. Efek mutakhir dari fenomena ini adalah produksi kelinci yang tidak sejalan dengan kehendak pasar. Permintaan terhadap keturunan murni gagal dipenuhi sebaliknya jenis hibrida yang memenuhi kandang dan sulit mendapatkan pasar.
BETERNAK KELINCI
Banyak dari peternak kelinci mengeluh dan meminta pandangan. Saya telah mendatangi dan meneliti masalah ini dan saya berpendapat bahwa masalah ini bersumber dari perusahaan yang tidak terorganisir dari sejak awal. Sejak dari awal peternak kelinci tidak menentukan arah perusahaannya dan tidak berencana dengan benar. Sebelum menghasilkan sesuatu produk, seharusnya pengusaha mengkaji atau mempelajari terlebih dahulu keinginan pasar dan metode pemasaran yang efektif.
Dari sudut peternakan kelinci pedaging secara komersil, kita harus menghasilkan kelinci pedaging sebagaimana keinginan dan permintaan pasar sehingga hasil usaha kita tidak kandas di tengah jalan. Jadi pemilihan jenis atau jenis kelinci pedaging yang tepat memainkan peran penting agar produk yang dihasilkan sesuai dan sejalan dengan keinginan pasar.
Ini berarti jenis kelinci pedaging yang besar dan produktif tidak selalu menguntungkan.
Jenis kelinci Flemish Giant yang besar dan mampu mencapai bobot hingga 8 kg memang cukup menarik untuk produksi daging kelinci tetapi berdasarkan penelitian, penelitian dan permintaan atau pesanan yang diterima pada saat ini, keinginan pasar menjurus kepada kelinci yang memiliki berat di bawah 2 kg per ekor. Kelinci lokal yang bobotnya sekitar 1,5 sampai 2,3 kg yang dianggap tidak komersil sebagai kelinci pedaging kini lebih diminati dan mendapat lebih tinggi permintaan. Bagi kaum Cina yang lebih dahulu meminati daging kelinci menginginkan kelinci lokal yang makan kangkung dan tidak tertarik pada kelinci yang dibesarkan dengan diberi makan pelet atau dedak. Fenomena ini tidak seharusnya diabaikan dalam merancang peternakan kelinci pedaging secara komersil.
Pada pandangan saya, kelinci jenis Chincilla yang yang berat badannya 2 - 3 kg pada umur 2 - 3 bulan dengan daging yang lebih padat yaitu lebih sesuai dan sejalan dengan keinginan pasar. Pada umur 6 -7 minggu, kelinci Chincilla mencapai berat badan sekitar 1,5 sampai 2 kg. Ini lebih menepati permintaan pasar dan waktu panen yang lebih pendek tentunya menghemat biaya produksi.
Pemilihan atau Penentuan Jenis Kelinci
Pemilihan atau penentuan jenis bibit kelinci untuk memulai usaha ternak kelinci pedaging adalah salahsatu hal yang sangat penting dan memakan biaya yang cukup tinggi. Namun, metode memulai usaha dengan induk matang meskipun membutuhkan biaya awal yang terbilang cukup tinggi, ini adalah lebih menguntungkan dari segi penghematan waktu dibandingkan memulai usaha beternak kelinci dengan jenis yang berumur 1 atau 2 bulan meskipun bibit kelinci dalam usia segini lebih mudah diperoleh dan lebih murah.
Dengan awal 1 pasang 3 ekor bibit kelinci matang (1 pejantan dan 2 betina), kita dapat menghasilkan sampai 12 ekor anak kelinci keturunan murni dalam waktu sekitar 2 bulan. Anak kelinci keturunan murni ini akan mencapai kematangan setelah 5 - 6 bulan. Dalam waktu sekitar setiap 2 bulan set 2 ekor induk kelinci asli akan menghasilkan sekitar 12 ekor anak lagi. Setelah 8 bulan kita akan memiliki 15 ekor bibit kelinci murni matang, 12 ekor bibit murni 4 bulan, 12 ekor bibit kelinci murni 2 bulan dan 12 ekor bibit kelinci asli 1 minggu. Pada bulan ke-9 usaha ternak yang kita jalankan, jika separuh dari 15 ekor kelinci matang kita adalah betina maka sekitar 40 ekor anak akan dapat dihasilkan dalam satu putaran. Pada saat yang sama kita memiliki 8 ekor kelinci penjantan matang, 12 ekor bibit kelinci murni 5 bulan, 12 ekor bibit asli 3 bulan dan 12 ekor bibit kelinci asli 1 bulan yang bisa di jual sebagai keturunan murni kepada peternak lain yang membutuhkan keturunan kelinci murni untuk memulai usaha ternak. Ketika ini kita memiliki 15 ekor kelinci ras murni matang ditambah 12 ekor bibit murni 5 bulan ditambah 12 ekor bibit asli 3 bulan ditambah 12 ekor bibit asli 1 bulan dan di tambah 40 ekor anak kelinci berkembang biak murni baru lahir. Maka kita harus memilih sejumlah induk matang betina sebagai induk panen dengan beberapa ekor pejantan saja untuk menghasilkan jumlah anak panen (untuk menghasilkan daging) yang diperlukan. selebihnya bibit bisa dijual sebagai keturunan atau dijual dagingnya sehingga tidak terjadi pembuangan stok yang membutuhkan biaya (pelet atau makanan) dan ruang yang berlebihan.
Dengan perkiraan 5 ekor anak kelinci setiap kelahiran dan perbandingan kelahiran Jantan: Betina = 1: 1
Berdasarkan tabel di atas, strategi penyisihan pejantan perlu diberi perhatian. Penyisihan dapat dilakukan baik dengan menjual daging atau bibit kelinci. Masalahnya, kita hanya ingin melakukan penyisihan penjantan dan harus mengumpulkan induk panen betina. kita tidak akan dapat menjual semua penjantan sebagai keturunan karena tidak ada kecocokan bibit betinanya. Jika kita memulai penyisihan pada bulan ke-3, kita akan menghadapi masalah kekurangan pejantan matang ketika ada permintaan set bibit kelinci oleh peternak yang ingin mengikuti jejak kita. kita perlu merencanakan waktu yang sesuai untuk penyisihan, Penyisihan pejantan berlebihan dapat mengurangi biaya peternakan tetapi kekurangan pasokan bibit pejantan akan mengurangi keuntungan pada saat permintaan set bibit meningkat.
Kita harus menggunakan kebijaksanaan kita untuk menyelesaikan permasalahan ini berdasarkan metode, tujuan dan tujuan perusahaan kita!
Penentuan Jumlah Induk Kelinci Panen yang dibutuhkan
Jumlah induk panen yang diperlukan yaitu penting untuk ditentukan berdasarkan kebutuhan produksi. Produksi yang tidak terkendali akan menyebabkan dumping saham di samping meningkatkan biaya atau pengeluaran. Dumping saham akan menyebabkan peningkatan biaya perawatan dan merosotnya harga di pasaran.
Kita harus merencanakan berapa jumlah produksi setiap putaran. Dari itu kita dapat menentukan jumlah induk kelinci panen yang diperlukan. Jika kita ingin mengeluarkan 50 ekor kelinci pedaging setiap putaran (sekitar 2 bulan), kita akan membutuhkan 10 induk kelinci betina matang sebagai induk panen dengan 2 ekor pejantan matang. kita dapat membeli 2 ekor pejantan matang dan 10 ekor induk kelinci betina matang. kita akan dapat menghasilkan output sekitar 60 ekor anak panen setelah 6 minggu dan 60 ekor lagi setiap 6 minggu - 2 bulan. Atau kita mulai dengan 1 set 3 ekor bibit kelinci murni matang untuk menghasilkan 12 ekor induk matang sebagai induk panen dalam waktu 6 bulan.
Masalah Mendapatkan Bibit Kelinci Asli Matang
Bibit kelinci murni matang biasanya diimpor dari luar negeri. Harganya tidaklah terlalu mahal tetapi biaya transportasi dan urusan impor sehingga harganya cukup mahal. Lagi pun, tidak layak untuk mengimpor hanya beberapa ekor bibit kelinci matang dari luar negeri.
Pada masa sekarang ini, ada banyak keturunan kelinci murni yang dikembang biakkan di negara kita. Harganya jauh lebih murah. Namun, induk kelinci matang sangat sulit diperoleh karena peternak biasanya tidak mau menjual bibit matang karena bibit kelinci matang sudah bisa mengeluarkan hasil dan penjualan bibit matang dirasakan dapat mengakibatkan persaingan produksi.
Metode Tender Pesanan Bibit Kelinci Matang
Metode tender pesanan bibit kelinci matang dapat menyelesaikan masalah pasokan bibit dan lebih menguntungkan kedua belah pihak pemasok dan pembeli. Metode ini dilakukan dengan satu perjanjian pesanan yang dibuat antara peternak dan peternak baru yang membutuhkan bibit. Caranya, peternak diberi tender memasok sejumlah bibit kelinci matang yang diperlukan dalam waktu 6 bulan. Suatu perjanjian tertulis harus dibuat dan pemberi tender harus membayar sejumlah deposit atau uang muka kepada peternak yang menerima tender. Peternak akan bertanggungjawab membesarkan sejumlah keturunan yang dipesan sampai matang dalam perjanjian. Setelah 6 bulan, barulah peternak baru memulai usaha penternakannya dengan bibit matang yang ditempahnya itu.
Dengan metode ini peternak baru tidak perlu memelihara benih keturunan atau anak kelinci dan memiliki waktu yang cukup untuk membuat persiapan seperti menyiapkan kandang dan sangkar, merancang plan pemasaran, menambah pengetahuan dan sebagainya. Peternak dapat berkonsentrasi usaha mereproduksi dan beternak bibitnya karena memiliki tender yang menjamin pendapatannya. Jadi metode ini lebih menguntungkan kedua belah pihak.
PETERNAKAN HEWAN
Penyakit yang sering menyerang Kelinci
Untuk kita ketahui kelinci yang sehat hanya menghasilkan dua jenis kotoran yaitu kotoran solid atau fecal (yang berbentuk bulat kering dan tidak berbau) dan juga kotoran yang dikenal sebagai Cecotropes. Ada beberapa pemilik kelinci terutama yang baru dengan kelinci, akan heran melihat kelinci mereka memakan kotorannya sendiri, Jangan lah salah sangka kotoran yang dimakan oleh kelinci itu dikenal sebagai Cecotropes atau cecal. Cecal diproduksi sendiri oleh sistem alami kelinci, dan biasanya dimakan langsung oleh kelinci setelah dikeluarkan dari "OVEN" alaminya. Cecal yang dimakan oleh kelinci ini mengandung bakteri baik dan juga khasiat dan dibutuhkan oleh kelinci untuk memenuhi nutrisi pemakanannya dan juga membunuh kuman jahat dalam usus.
Ciri kotoran diare seperti air yang pekat, pada awalnya hijau dan berbau dan di tingkat kritis itu hanya air putih kekuningan.
- Masalah seperti ini jarang terjadi pada kelinci dewasa, biasanya lebih cenderung terjadi pada kelinci muda yang berumur 8 minggu kebawah. Jika ini terjadi pada kelinci dewasa, ini ada kemungkinan dari diet yang dikonversi secara mendadak, atau mungkin juga disebabkan oleh beberapa masalah seperti: Cacing Pita, Cacing Gelang dan juga ganguan usus.
Penyakit Diare biasanya menyerang kelinci yang muda, Mengapa seperti seperti itu??
- Jika kelinci berumur kurang dari 8 minggu, dan tidak mendapatkan susu dari induknya, masalah ini adalah karena ia masih membutuhkan susu induknya dan terlalu muda untuk dipisahkan dari susu induknya. Kebanyakan dari toko hewan peliharaan menjual kelinci muda yang berusia kurang dari 8 minggu dan bahkan kadang - kadang kurang dari 4 minggu, karena pada usia semuda itu anak kelinci terlihat sangat lucu dan dapat menarik pembeli untuk membelinya. Sayangnya banyak diantara kelinci yang masih kecil ini akan mati karena masalah diare. Pada usia ini anak kelinci memang sudah pandai makan sendiri dan minum sendiri. Walau bagaimanapun sistem pencernaannya yang masih muda, ini masih membutuhkan susu induknya dan juga cecal yang dihasilkan oleh induk betinanya untuk menyeimbangkan PH didalam perut muda yang menerima makanan padat, dan masalah diare tidak terjadi. Jika masalah ini terjadi, segera dapatkan perawatan untuk kelinci peliharaan kita. Jangan dibiarkan masalah ini berkelanjutan. Ini adalah karena jika diare berlanjut kelinci akan menjadi lemah dan dapat terjadi kematian.
Apa yang harus dilakukan??
Dapatkan perawatan segera dari dokter hewan. Penting untuk memastikan kelinci yang mengalami diare ini dalam kondisi bersih. Bersihkan bagian punggung yang terkena kotoran, untuk memastikan ia tidak berbau yang dapat mengundang serangga seperti lalat menganggu.
Jika terlalu kotor dan berbau , basuhlah bagian yang kotor saja dengan air tidak harus memandikan kelinci seluruh badan
Pastikan kelinci peliharaan kita minum banyak air yang bersih, ini untuk menghindari kelinci dari dehidrasi atau kita dapat mencoba mencampur ramuan seperti dibawah ini dan diberi berkelanjutan untuk kelinci dengan meletakkan didalam botol atau mangkuk minumannya ataupun menyuapnya mengunakan Syringen.
- 1 cangkir air bersih
- 2 sendok teh gula
- 1/4 sendok teh baking soda
- sedikit garam
Rehydration Solution (Ort)
Berikan Ort kepada kelinci peliharaan kita sesering mungkin, sehingga ia pulih dari diarenya. Berikan juga kelinci hay dan juga sedikit Rolled Oats bukan yg cepat (hanya sesendok kecil) bila ada. Pastikan kelinci tersebut bersih dan nyaman serta memastikan kelinci peliharaan kita minum lebih banyak air. Pastikan juga kelinci tersebut makan sedikit, sayuran atau makanan bayi yg dijual dipasar juga turut membantu, dengan mengunakan Syringe suapkan makanan tersebut dalam jumlah sedikit tapi sering.
Pencegahan dengan setiap perubahan kelinci peliharaan. Ini adalah karena ketika masalah diare tidak disadari dari awal dan lambat diobati dapat menyebabkan kematian. Diare merupakan salah satu faktor besar kematian ternak kelinci. Terutama ternak kelinci yang berumur 8 minggu kebawah. Ada beberapa penyebab terjadinya penyakit diare.
Jika kelinci peliharaan kita berumur kurang dari 8 minggu dan terpisah dari induk betinanya, masalah ini adalah karena anak kelinci ini masih membutuhkan susu dan cecal induknya. Kebanyakan toko hewan menjual kelinci muda yang berusia kurang dari 8 minggu dan bahkan kadang - kadang kurang dari 4 minggu, karena pada usia semuda itu anak kelinci terlihat sangat lucu dan dapat menarik pembeli untuk membelinya. Sayangnya banyak diantara kelinci yang masih kecil ini menjadi mati karena masalah penyakit diare. Pada usia ini anak kelinci memang sudah pandai makan sendiri dan minum sendiri. Walau bagaimanapun sistem pencernaanya yang masih muda, ini masih membutuhkan susu induknya dan juga cecal yang dihasilkan oleh induknya untuk menyeimbangkan PH didalam perut kelinci muda yang menerima makanan padat dan masalah diare tidak akan terjadi.
makanan yang berserat rendah dan tinggi protein dan karbohidratnya. makanan seperti ini membuat proses pencernaan kelinci melambat dan menyebabkan perubahan PH dalam perut kelinci yang memungkinkan bakteri berkembang biak dan menyebabkan penyakit diare. Perubahan makanan mendadak juga dapat menyebabkan masalah ini. Jadi jika ingin memberi sayur - sayuran atau tumbuh - tumbuhan kepada ternak kelinci, beri secara bertahap dan satu persatu karena lebih mudah untuk dilacak jika penyakit diare terjadi.
Pemberian Obat - Obatan
Pemberian dosis yang berlebihan beberapa antibiotik dapat membunuh bakteri baik yang dibutuhkan oleh ternak kelinci. Untuk jangka panjang ini dapat melemahkan sistem imun tubuh kelinci untuk melawan bakteri jahat dan meningkatkan toxin dan penyakit diare dapat terjadi. Antibiotik yang diambil secara oral lebih mudah membunuh bakteri baik dibandingkan jika diberi secara suntikan. Saat memberi antibiotik makanan yang tinggi karbohidrat (seperti memberi Grains dan buah) akan meningkatkan masalah diare terjadi, Stress juga dapat menyebabkan diare.
infeksi
Sebenarnya penyakit diare hanya dan sering terjadi disebabkan faktor makanan dan juga konsumsi antibiotik yang berlebihan. penyakit diare disebakan oleh infeksi sangat jarang terjadi. Bagi ternak kelinci muda, diare dapat disebabkan oleh infeksi E.coli. Dan infeksi oleh Coccidia yaitu lebih sering pada semua ternak kelinci tidak memandang usia.
Tanda-tanda Ternak Kelinci terserang diare
- kotoran yang lembek dan tidak solid bercampur air dan berwarna hijau di tahap awal.
- Kelinci akan kehilangan nafsu makan dan kurang minum air
- Tidak banyak bergerak, dan mungkin mengelurkan bunyi berderam
- Pada tingkat kritis, kotoran yang keluar hanya lah seperti air berwarna putih kekuningan
- Kelinci cacat dan menjadi lemah
- Bila terlambat dan tidak segera diobati kematian dapat terjadi
Menghindari dari penyakit diare pada kelinci
Secara singkat untuk menghindari kelinci dari diare sangatlah mudah;
- Jangan pisahkan anak kelinci dari induknya kurang dari 8 minggu.
- Beli atau dapatkan kelinci yang hanya berumur sekurang - kurangnya 8 minggu.
- Berikan makanan yang tinggi serat paling mudah beri lebih banyak hay dari pallet
- Beri atau perkenalkan makanan sayuran atau tanaman secara bertahap dan satu persatu. Dan hindari memberi sayuran dan tanaman yang tumbuh liar dan beracun.
- Berikan antibiotik dalam dosis yang dianjurkan dan dalam jangka waktu yang terbatas.
- Kurangi membawa keluar kelinci ke lingkungan atau kawasan yang dapat memberi dampak stress pada kelinci tersebut.
- Jaga lingkungan dimana kelinci ditempatkan bersih bagi menghindari dari infeksi.
Apa yang Perlu Dilakukan pada kelinci yanng terserang diare;
- Segera dapatkan pengobatan
- Berikan Hay sebagai 100% makanan saat ini dan jika kelinci masih mampu untuk makan.
- Hindari memberi makanan yang mengandung karborhidrat yang tinggi, seperti; pellet tinggi protein, buah - buahan tinggi gula dan Grains
- Penting untuk memastikan ternak kelinci yang mengalami penyakit diare ini dalam kondisi bersih dan nyaman. Bersihkan bagian punggung yang terkena kotoran untuk memastikan ia tidak berbau yang dapat mengundang serangga seperti lalat menganggu.
- Jika terlalu kotor dan berbau, bersihkan bagian yang kotor saja dengan air tidak harus memandikan kelinci seluruh tubuhnya. Pastikan kelinci tersebut minum banyak air yang bersih, ini untuk menghindari kelinci dehidrasi atau kita dapat mencoba mencampur Ort seperti dibawah dan diberi berkelanjutan untuk kelinci sehingga pulih dengan meletakannya didalam mangkuk minuman atau menyuapnya memakai Syringe.
- Berikan Ort untuk kelinci sesering mungkin, sehingga kelinci pulih dari penyakit diarenya.
- Berikan kelinci hay dan juga sedikit Rolled Oats bukan yang cepat (hanya sesendok kecil) jika ada.
- Pastikan juga kelinci makan sedikit sayuran yang dipuri atau makanan bayi yang dijual dipasar juga turut membantu, dengan mengunakan Syringe suapkan makanan tersebut dalam jumlah sedikit tapi sering.
Probiotics seperti Denes Probiotic ditambah Powder adalah sangat membantu jika kita bisa mendapatkannya. Dicampur didalam makanan
Selain itu Arsenicum album 30c drops atau Phosphorus 30c juga dapat mambantu. Mungkin tersedia dari dokter hewan atau Farmasi. Diberi terus secara oral.
KUTU HAMA (FUR MITES)
Kutu dan hama merupakan masalah biasa bagi ternak kelinci peliharaan, kucing dan juga anjing. Dan hewan - hewan ini bisa jadi pembawa kepada masalah ini, dan ia dapat terinfeksi oleh manusia atau pemilik hewan - hewan bersangkutan. Ini adalah disebabkan oleh parasit Listrophorus Gibbus dan juga parasit Cheyletiella Paracitoctorax
parasit Cheyletiella Paracitoctorax biasanya hanya berada dipermukaan kulit dan paling umum pada ternak kelinci. Ia juga dikenal sebagai 'walking dandruf'. Dan itu biasa juga ada pada kelinci - kelinci yang sehat. Siklus hidupnya yaitu selama 5 minggu. Kutu tungau betina bertelur dan melekatkan telur di bulu kelinci atau rambut.
Sintom dan tanda - tanda kritis: ada kerak dibagian tengkuk kelinci dan terlihat seperti lapisan ketombe. Dan menyebabkan iritasi pada kelinci. Dan kehilangan atau keguguran bulu terjadi.
Pengobatan: Dapatkan suntikan IVERMECTIN di klinik hewan
Listrophorus Gibbus (kutu babi) merupakan kutu yang jarang sekali di jangkiti oleh kelinci. Ia mudah terinfeksi oleh ternak kelinci yang sering lepas bebas di halaman rumah dan lapangan. Ini adalah karena ia hanya bertelur di dalam tanah dan hanya larva yang hinggap pada kelinci, kucing dan juga anjing. Kutu tersebut akan mengisap darah hinga 3-4 kali lipat dari ukuran badannya dan jatuh kembali ke tanah untuk melanjutkan siklus hidupnya.
Sintom dan tanda tanda kritis: Larva biasanya akan menghisap darah di telinga, bawah dagu, tepi mata, di bahu, kaki dan celah kaki. Gigitan dari kutu tersebut dapat menyebabkan iritasi kulit dan efek garu dapat menyebabkan infeksi.
KURAP (menggali Mite)
Kurap merupakan infeksi yang serius dan jika tidak diobati lebih awal akan menjadi kritis. Bukan itu saja parasit dari kurap ini dapat menginfeksi kelinci - kelinci lain, kucing, anjing dan mungkin juga pemilik hewan tersebut. Siklus hidup bagi parasit ini adalah 3 minggu. Hanya larva berada di permukaan kulit, parasit betina memasuki kulit kelinci untuk bertelur dan sehingga akan terus berada didalam sel-sel kulit.
Sintom dan tanda tanda kritis: Infeksi akan mulai terlihat pada mulut dan hidung, kemudian menyebar ke sekitar kepala, leher dan kadang kandang badan. Kurap akan menyebabkan kelinci mengaru dengan kuat dan menyebabkan infeksi kurap menyebar dan menyebabkan bulu jatuh dan kulit tampak berair dan menjadi kerak ketika kering. Kerak tersebut mudah merekah dan berair dan dapat menyebabkan infeksi yang lebih serius menyebabkan kelinci kurang daya tahan, lemah dan mati dalam beberapa minggu saja.
Perawatan: Dapatkan perawatan Hewan dengan cepat. Biasanya suntikan IVERMECTIN akan diberikan. 3 kali suntikan dalam waktu 14 hari. Bersihkan kandang kelinci dengan menggunakan obat pembunuh kuman dan biarkan selama beberapa hari sebelum kandang kelinci tersebut digunakan kembali, ini adalah karena parasit dari kurap dapat bertahan selama beberapa minggu tanpa inang. Asingkan ternak kelinci yang terkena infeksi dari kelinci, kucing atau anjing yang lain. Ini untuk menghindari dari wabah menular.
KUTU TELINGA (EAR MITES) PADA TERNAK KELINCI
Kutu telinga disebabkan oleh sejenis parasit yang dikenal sebagai Psoroptes Cuniculi. Ia memiliki siklus hidup selama 21 hari, dan telurnya menetas dalam waktu 4 hari saja. Biasanya ia hanya menjangkiti satu telinga saja, dan jika tidak segera diobati dapat menyebar ke telinga yang satu lagi, seluruh kepala, bawah perut, tengkuk dan juga bagian tubuh lain yang lemah. Serangan oleh parasit ini menyebabkan telinga kelinci menjadi gatal. jika kelinci mengaru telinga. Luka dari garuan itu adalah sumber makanan bagi parasit tersebut.
Sintom dan tanda - tanda kritis: gatal telinga, sering mengaru telinga dan mengoyang - goyangkan kepala dengan sering dan mungkin tanpa henti. Pada tahap awal sedikit kupingan tipis akan terlihat di dalam telinga. Kupingan yang berwana kelabu - kekuningan mungkin ratusan atau bahkan jutaan parasit, sel kulit dan darah.
Jika tidak segera mendapatkan perawatan pada tahap ini kupingan tipis ini mungkin akan menjadi kerak yang keras yang dapat menjadi tebal hingga 2 centimeter dalam beberapa kasus Kerat tersebut tidak dapat dibuang dibersihkan ini karena dapat menyebabkan perdarahan dan nyeri pada kelinci. Luka tersebut selanjutnya akan menjadi lebih serius jika terinfeksi parasit dan dapat mendatangkan masalah lain.
Pengobatan: Jika diperingat awal dan ringan, cuci telinga kelinci tersebut dengan mengunakan kapas yang dibasahi dengan minyak mineral atau minyak zaitun, biasanya 2 sampai 3 kali perawatan kelinci akan pulih. Jika semakin serius dapatkan pengobatan dari Veterinal. Biasanya suntikan IVERMECTIN akan diberikan. 3 kali suntikan dalam waktu 14 hari. Biasanya setelah perawatan kerak akan tertanggal dengan sendiri, Perlu diingat injeksi harus diambil dengan terjadwal ini adalah karena siklus hidup Kutu telinga adalah 21 hari IVERMECTIN tidak membunuh telur, jadi suntikan sebanyak 3 kali dalam 14 hari mampu membunuh larva dari telur yang menetas.
IVERMECTIN yang dilarutkan dalam air dan digunakan terus ke telinga kelinci yang terinfeksi kurang efektif untuk mengobati gejala ini dibandingkan dengan metode injeksi dan oral.
INFEKSI VIRUS PADA KELINCI
- Infectious myxomatosi
- Shope fibroma
- Papillomatosis
- Rabbitpox
INFEKSI VIRUSINFECTIOUS Myxomatosis
- Penyebab Myxoma viruso Infeksi melalui gigitan nyamuk dan sentuhan
- Terjadi pada musim nyamuk berkembang biak
- Tanda klinis:
Conjunctivitis
Anorexia
Edema pada hidung, bibir dan mata
4. Euthanasia
SHOPE FIBROMA
- Penyebab Fibroma virus
- Bawaan vektor atau serangga
- Tumor pada kaki dan telapak kaki
- Berbulan-bulan sebelum hilang dengan sendirinya
PAPILLOMATOSIS
- Penyebab
1) papovavirus
- Nodule berwarna kelabu putih bawah lidah dan lantai mulut
2) Shope papiloma virus
- Kutil di leher, telinga, bahu dan perut
- Pencegahan dengan vaksin
RABBITPOX
- Penyebab vaccinia virus
- Acute
- Demam, nasal dan conjunctival discharge
- Ruam pada kulit
- Kematian tinggi
INFEKSI BAKTERI
- Pasteurellosis
- Yersiniosis
- Listeriosis
- Staphylococcosis
- Mastitis
- Pneumonia
- Enterotoxaemia
- Mucoid enteropathy
- Tyzzer s disease
- salmonellosis
- Conjunctivitis
INFEKSI BAKTERIAPASTEURELLOSIS
- Efek: + abscess + Snuffles + Genital infection
- Penyebab Pasteurella multocida
- Berlaku bila stress
- Antibiotik efektif hanya sementara
- Singkir kelinci berpenyakit
- Pembentukan nodules di hati, paru-paru, limpa dan usus
- Infeksi melalui kontaminasi
- Bersifat kronis
- Penggunaan disinfektan
LISTERIOSIS
- Penyebab Listeria monocytogenes
- Kematian dan keguguran dalam waktu singkat
- PINPOINT foci pada hati, limpa dan uterus
- Penggunaan antibiotik dan desinfektan
STAPHYLOCOCCOSIS
- Penyebab Staphylococcus aureus
- Septikemia dan kematian anak dalam sarang
- Suppurative inflammation pada kulit dan kelenjar susu (dewasa)
- Infeksi melalui aerosol dan sentuhan
- Pemberian antibiotik
MASTITIS
- Mutu kebersihan sangka
- Kelenjar susu bengkak
- Perawatan dengan penicillin
- Anak diberi susu pengganti
- Singkir kelinci yang tidak ekonomis (2 - 3 kelenjar susu rusak)
PNEUMONIA
- Penyebab:
- Pasteurella spo Klebsiella pneumoniae
- Bordetella bronchiseptica
- Ventilasi, sanitasi dan sarang yang kurang memuaskan
- Anorexia dan dyspneao Pengobatan dengan oxytetracycline @ penicillin
CONJUNCTIVITIS
- Pada jantan dewasa dan anak
- Penyebab Staphylococcus aureus @ P.multocida
- Pengobatan dengan antibiotik ointment
- Kasus selalu berulang
ENTEROTOXAEMIA
- Penyebab Clostridium spiroforme
- Diarrhea
- Kelinci berumur 4 - 8 minggu
- Tanda klinis:
- Lemah, bulu kusut dan perut / ekor kotoro Mati dalam 48 JAMO Usus dipenuhi cairan, dinding usus mera
MUCOID ENTEROPATHY
- Diarrhea pada semua umur
- Tanda klinis:
- Tinja diselimuti lendir, dehydration dan bulu kusut
- Constipation dan impaction pada cecumo Bersifat kronis
TYZZER'S DISEASE
- Penyebab Bacillus piliformis
- Kematian kelinci berumur 6 - 12 minggu
- Infeksi secara oral (polusi)
- Tanda klinis:
- Diarrhea, anorexia, dehydration dan kematian dalam 3 Hario nekrotik enteritis
SALMONELLOSIS
- Penyebab Salmonella typhimurium
- Jarang terjadi, tidak penting
- Terkait kebersihan kandang
- Tanda klinis:
- Anorexia, dehydration dan diarrhea
INFEKSI PARASIT
- Dermatophytosis
- Coccidiosis
- Tapeworm infection
- Mite infestation
PARASITDERMATOPHYTOSIS
Jarang terjadi, tidak penting
- Pada kepala dan seluruh tubuh
- Pola bulat, merah dan berkapsul
- Penyebab Trichophyton mentagrophytes
- Asingkan kelinci yang terinfeksi
- Gunakan sulphur di kotak sarang dan iodine untuk sapuan
COCCIDIOSIS
- Penyebabnya
- Eimeria stiedae atau hepatic
- Eimeria magma, E. irresidua
- Yang sembuh jadi pembawa
- Infeksi secara oral (polusi)
- Perawatan Coccidiostat dan disinfektan
- Tanda klinis:
- Kematian tinggi pada ternak kelinci, diarrhea, enteric lesion
PENYAKIT BUKAN INFEKSI PADA TERNAK KELINCI
- Moist dermatitis
- Cannibalisme
- Heat exhaustion
- Hair chewing / hairballs
- Broken back
- Dystocia
- Pregnancy toxaemia
- Ulcerative pododermatitis
- Dental malocclusion
PENYAKIT BUKAN INFEKSI PADA TERNAK KELINCI
MOIST dermatitis
- Kulit basah ketika minum
- Mungkin karena pipa tidak sempurna, masalah gigi, kandang kotor
- Pengobatan:
- Gunting bulu
- Gunakan antiseptic powder
- Antibiotik untuk kasus parah
Cannibalism
- Induk makan anak di sarang
- Akibat gangguan @ kurang makanan
- Singkir induk yang bermasalah
HAIR chewing DAN HAIRBALLS
- Gumpalan bulu terjebak dalam perut
- Kelinci jadi anorexia, kurus dan mati dal 3 - 4 minggu kemudian
- Cegah dengan beri makanan berfiber
- Tambahkan magnesium oxide dalam makanan
HEAT exhaustion
- Ventilasi buruk menyebabkan kematian
- Pencegahan:
- Ventilasi yang baik sewaktu dalam perjalanan, bangunan gedung dan pasokan air bersiho Stok ternak
Ulcerative PODODERMATITIS
- Sore hocks
- Akibat tekanan berat badan, lantai kandang kasar
- Pengobatan:
- Alas lantai
- Biak baka sederhana berat
- Jaga kebersihan lantaio
- Iodine untuk sapuan
DENTAL malocclusion
- Kerusakan gigi
- Efek dari:
- Suka gigit sangkar
- Pertumbuhan abnormal
3. Kelinci kurus sebab sulit makan
4. Gigi dipotong tetapi sering berulang
5. Singkir kelinci bermasalah
Belum ada Komentar untuk "Beternak kelinci, jenis kelinci dan penyakit yang sering menyerang ternak kelinci "
Posting Komentar