Informasi seputar peternakan ayam , menangani ayam yang sakit dan kegiatan pasca panen ayam

BETERNAK AYAM / UNGGAS 

Manfaat Daun Pepaya Bagi kesehatan Ayam

Penyakit Ayam - Penyakit cacingan atau helminthiasis umumnya kurang disadari oleh para peternak ayam terutama bagi mereka para penghobi ayam aduan karena terkadang penyakit cacingan ini tidak menimbulkan kematian yang secara mendadak dan tinggi terhadap ayam peliharaan. Ternak Ayam peliharaa yang terinfeksi penyakit cacingan pun tidak menunjukkan gejala - gejala klinis yang menciri. Dari banyak kasus yang terjadi, penyakit cacingan pada ayam akan menimbulkan beberapa kerugian seperti produksi telur menurun dan penurunan efisiensi ransum. Cacing yang sering sekali menyerang ayam peliharaan secara umum terdiri dari 2 jenis yaitu cacing pita (Raillietina sp, Davainea sp). dan cacing gilik (Ascaridia sp, Syngamus trachea, Oxyspirura mansonii, Heterakis sallinae).

Daun Pepaya Selain dapat dimanfaatkan sebagai obat cacing pada ayam, daun ini, selain rasanya juga pahit, ternyata memiliki berbagai manfaat lainnya seperti :

1. Melancarkan Pencernaan
2. Penambah Nafsu Makan pada unggas / ayam
3. Digunakan Untuk Obat Jerawat 
4. Mengurangi Nyeri Haid 
5. Anti kanker, dan masih banyak manfaat lainnya, terutama bagi unggas/ Ayam

Penyakit Cacingan Pada Ayam

Ayam aduan yang terkena helminthiasis badannya akan terlihat tetap kurus meskipun kita telah memberinya banyak makanan. Hal ini menjadi sangat merugikan bagi kita, karena kita sebagai peternak telah mengeluarkan banyak biaya untuk membeli pakan ayam, namun ayam peliharaan tersebut tidak bertambah gemuk juga. Tetapi kita tidak perlu pusing untuk mencari obat cacingan karena daun papaya dapat menjadi salah satu alternative untuk menghilangkan penyakit cacingan pada ayam.

Pepaya (Carica papaya L.) adalah tumbuhan yang berasal dari Amerika Latin yaitu Meksiko bagian utara dan Amerika bagian Selatan. Namun kini tanaman pepaya telah menyebar luas dan banyak di budidayakan di seluruh daerah tropis, tak terkecuali di negara Indonesia.

Pepaya juga merupakan tanaman serba guna. Tanaman yang satu ini selain menghasilkan buah yang segar dan banyak mengandung manfaat, disamping itu getah dari tanaman pepaya juga bisa dijadikan bahan kosmetik, dan lain sebagainya. Selain manfaat dari getah pepaya, Daun pepaya juga mengandung banyak sekali manfaat. Daun pepaya bisa kita gunakan sebagai obat cacing, dan juga dapat digunakan sebagai penambah nafsu makan bagi manusia dan juga hewan (Ayam). Mungkin tidak semua orang mengetahui manfaat dari daun pepaya ini. Oleh karena itu, dalam artikel ini kami ingin menguraikan mengenai Pemanfaatan Daun Pepaya Sebagai Tambahan Makanan Ayam Peliharaan, untuk membuktikan yang bahwa daun pepaya bisa digunakan sebagai alternatif yang sangat murah dan mudah untuk menciptakan ayam peliharaan yang sehat bebas dari penyakit cacingan dan menguntungkan bagi konsumen maupun peternak ayam sendiri.

Didalam daun pepaya, terdapat berbagai macam zat, antara lain :

1. Vitamin A 18250 SI 
2. Vitamin C 140 mg 
3. Vitamin B1 0,15 mg 
4. Hidrat Arang 11,9 gram 
5. Kalori 79 kal 
6. Protein 8,0 gram 
7. Lemak 2 gram 
8. Kalsium 353 mg 
9. Fosfor 63 mg 
10. Besi 0,8 mg 
11. Air 75,4 gram 
12. Kandungan carposide pada daun pepaya sangat berkhasiat sebagai obat cacing, khususnya pada ayam

Pakan / Makanan Ayam

Pada umumnya, pengertian pakan digunakan untuk hewan / Unggas (Ayam, Bebek, Burung, Ikan). Berkaitan dengan pakan /Makanan ayam, maka dihadapkan pada masalah - masalah kontinuitas, kuantitatif, kualitatif dan keseimbangan zat pakan /makanan ayam yang terkandung di dalamnya.

Bahan makanan/ pakan ayam (bahan makanan bagi ternak ayam) yaitu segala sesuatu yang baik diberikan untuk ayam (organic maunpun ayam non organic) yang sebagian atau pun seluruhnya mampu dicerna tanpa mengganggu kesehatan pencernaan ayam tersebut. 

Zat pakan (zat makanan ayam ) yaitu bagian dari bahan pakan yang mampu dicerna, dan dapat diserap, serta bermanfaat bagi tubuh ayam itu sendiri. (ada enam macam zat pakan ; karbohidrat, mineral, protein, air dan vitamin)

==============

Membuat Obat Alami Untuk Ayam Aduan / ternak ayam 

Cara Membuat Obat Alami Untuk Menambah Stamina Tubuh Ayam Aduan -Ayam aduan harus dirawat atau dipelihara dengan baik diantaranya yaitu pemberian pakan yang bergizi. karena ayam aduan harus memiliki stamina yang kuat agar dapat memenangkan sebuah pertandingan. Untuk menambah stamina pada ayam laga ini, selain dalam memberikan pakan yang bergizi, ayam-ayam ini juga harus diberikan jamu, jamu atau obat berfungsi sebagai penambah stamina ayam, supaya nanti kuat ketika bertarung. Dari sebuah sumber yang kami rangkum bahwa Ada beberapa jenis ramuan jamu atau obat yang biasa diberikan untuk ayam aduan sebelum bertanding.

Disamping itu Ayam aduan memang membutuhkan perhatian yang ekstra. Bukan hanya perhatian terhadap pakan, kandang, atau faktor keamanan, melainkan juga perhatian pada stamina tubuh dan kelihaiannya dalam bertarung nya. Stamina tubuh ayam aduan yang baik memang bisa dihasilkan dari konsumsi pakan yang berkualitas. Namun, ayam aduan ini masih perlu tambahan suplemen untuk memperkuat staminanya. Mungkin salahsatu cara nya untuk memperkuat stamina ayam aduan yaitu dengan memberinya jamu atau obat alami dari bahan-bahan herbal atau bahan-bahan yang alami. Berikut ini, akan kami bahas mengenai beragam jenis jamu atau obat alami ayam aduan, resep, dan cara membuatnya. 

Jamu atau obat untuk Ayam aduan sekarang ini, para pecinta ayam laga dimanjakan dengan hadirnya beragam produk jamu khusus untuk ayam aduan yang di jual di toko obat hewan. Penggunaan obat-obat kemasan tersebut pastinya akan lebih mudah karena mereka tidak harus susah-susah menyiapkan bahan-bahan dan meramu jamu nya sendiri. Namun, meracik sendiri obat penambah stamina bagi ayam aduan sering kali memberikan kepuasan tersendiri. Selain itu kita dapat memastikan kualitasnya,

Berdasarkan tujuan penggunaanya, obat penambah stamina untuk ayam aduan ada bermacam-macam jenisnya. Ada obat yang dikhususkan untuk meningkatkan stamina tubuh ayam aduan sebelum diadu, obat pemanjang nafas, menambah tenaga kala ayam sedang lesu/ lemah, pemulih kekuatan pasca berlaga, dan ada pula obat kebal yang khusus diracik sebagai penangkal penyakit atau virus di musim hujan. Resep dan cara membuat masing-masing jenis obat tersebut akan kami bahas sebagai berikut ini.

1. Obat untuk Menambah Tenaga Bagi Ayam Aduan

Jamu / obat ini diberikan pada ayam aduan yang tampak lesu, lemah dan tak bergairah sebagai penambah stamina. Selain itu, bisa juga jamu ini diberikan untuk tujuan meningkatkan kekebalan tubuh ayam aduan di musim penyakit. Bahan-bahannya yaitu, sediakan 5 lembar daun jeruk purut, 5 buah cabai jamu atau puyang, 1 sendok teh merica, 1 ekor ikan lele, dan madu secukupnya. Cara meraciknya yaitu

Pertama Lumatkan cabai jamu, daun jeruk, dan merica. Lalu bahan-bahan tersebut masukan ke perut ikan lele yang sudah disiangi.

Kemudian panggang lele tersebut dan setelah matang, lumatkan dan tambahkan sedikit madu. Selanjutnya, Bentuk adonan tersebut menjadi butiran -butiran kecil dan berikan untuk ayam aduan 1 butir setiap harinya.

2. Obat untuk Ayam Laga sebelum Diadu

Pemberian jamu atau obat untuk ayam aduan ini ditujukan untuk meningkatkan stamina tubuh ayam aduan sebelum diturunkan di arena. Cara membuatnya yaitu, sediakan 2 ruas jahe berukuran ibu jari, 5 lembar daun jeruk purut, 2 ekor lele panggang, 2 batang lidah buaya, 2 ons daging kambing, 2 butir kuning telur, dan daun kacang serta garam secukupnya. Cara meraciknya yaitu :

1. Potong daun jeruk purut, jahe, daun kacang, dan lidah buaya menjadi ukuran kecil.
2. Kemudian Tumbuk bahan yang sudah dipotong-potong hingga halus lalu masukan ikan lele panggang, daging kambing, serta kuning telur bebek lalu ditumbuk kembali.
3. Selanjutnya tambahkan sedikit gula merah, setelah itu jemur hingga kering.
4. Setelah adonan kering, tambahkan madu hingga menjadi kental dan teksturnya menyerupai seperti dodol.
5. Setelah itu buat adonan menjadi granul berukuran biji jagung dan berikan untuk ayam aduan 1 butir setiap harinya.

3. Obat Ayam Aduan untuk Memulihkan Stamina Tubuh pasca Berlaga

Obat ini diberikan pada ayam aduan selepas diadu. Tujuan dari pemberian jamu ini yaitu untuk memulihkan staminanya di masa penyembuhan luka pasca bertarung. Cara membuatnya yaitu, sediakan 500 gram beras, 3 butir telur bebek, 50 gram kencur basah, dan madu serta gula aren secukupnya. Cara meraciknya yaitu sama seperti kita membuat jamu beras kencur

4. Obat Ayam Aduan untuk Membuat Nafas Panjang

Obat ayam aduan ini diberikan untuk membuat nafasnya kuat dan panjang pada saat bertarung. Seperti kita ketahui nafas panjang merupakan sebuah modal utama yang dibutuhkan oleh ayam laga untuk memenangkan sebuah pertarungan yang berdurasi lama. Oleh sebab itu, memberikan jamu atau obat ini penting selain juga dengan diimbangi latihan-latihan fisik yang cukup. Bahan-bahannya yaitu, sediakan temu kunci, gula aren, dan asam jawa. Cara membuatnya : haluskan semua bahan tersebut dan rebus dalam 1 gelas air putih, kemudian minumkan air rebusannya untuk ayam aduan menggunakan bantuan suntikan 2 kali setiap minggunya.

5. Obat Ayam Aduan untuk Menambah Daya Tahan terhadap Penyakit

Obat atau Jamu berikut ini diberikan untuk meningkatkan kekebalan tubuh ayam laga di musim penyakit. Untuk membuatnya cukup menumbuk kencur, temulawak, kunyit, temu giring, temu ireng, gula merah, dan telur bebek dengan komposisi perbandingan nya yaitu 4:2:1:1:1:1:2. Kemudian hasil tumbukan selanjutnya diberikan pada ayam laga peliharaan kita

=============

Perawatan Bulu Ayam Aduan

Jika Bulu Ayam Aduan Patah

Apabila bulu ayam aduan patah, maka merawat bulu ayam ini bisa dengan cara disambung ataupun dengan cara ditusuk pada pangkal, atau bisa juga disambung tempel. Merawat bulu ayam aduan dirasa perlu supaya pesona dan kharisma ayam petarung tetap terjaga. Bahkan ada anggapan bahwa bulu ayam aduan istimewa bisa menunjuk kan kualitas ayam tersebut.

Gunakan Kemin Untuk Merawat Bulu Ayam

Kemin digunakan supaya warna bulu ayam petarung terlihat kemilau dan juga berwarna kekuningan. Banyak sekali manfaat dan juga kegunaan kemin untuk bulu ayam aduan, selain akan memperlihatkan warna keindahan bulunya, disamping itu penggunaan Kemin juga bisa untuk menebalkan kulit ayam aduan serta mampu melancarkan udara di sekitar bulu halusnya. Oleh karena nya menggunakan kemin ini, dapat kita aplikasikan dengan cara mencampurkan dengan Kapur sirih dengan takaran atau dosis Sama. Yang mungkin perlu untuk kita ketahui bersama, bulu halus ayam aduan fungsinya sebagai alat pengatur suhu. Kalau malam bisa untuk menahan dingin, namun kalau siang keadaan panas, bulu - bulu halus pada ayam bisa berguna sebagai alat pendingin suhu tubuh.

Mempercepat Ayam Aduan/ Ayam Petarung Turun Bulu

Cara mempercepat prosesnya yaitu dengan memberikan udang mentah sekitar 1 sampai 2 ons. Untuk Pakan utama yaitu jagung, selama dalam proses pelepasan bulu sebaiknya ayam tersebut tidak boleh terkena air, karena jika terkena air akan mengencangkan bulu. Untuk memperkuat bulu ayam aduan tersebut sebaiknya diberikan minyak jangkrik dan ikan. Zat-zat yang terkandung atau yang terdapat dalam minyak ikan dan juga jangkrik bisa bilang hampir sama dengan kelenjar minyak yg terdapat di pangkal ekor ayam. Apabila sayap ayam aduan peliharaan kita sering patah maka berikanlah minyak ikan dan jangkrik. Banyaknya yang bisa diberikan yaitu setiap hari berikan 5 ekor jangkrik pada waktu pagi dan sore hari, sedangkan untuk minyak ikan 1 minggu 2 kali masing-masing 2 butir. Untuk cepat atau tidaknya pertumbuhan bulu pada ayam ini tergantung dari pada kesuburan ayam aduan itu sendiri. Pastikan semua bulu ayam aduan ini lengkap sebelum mulai bertarung, yang paling utama bulu bagian sayap. Sedangkan untuk menjaga mental setelah ayam selesai turun bulu sebaiknya ayam di abar dengan ayam yang lebih muda, cukup 5 sampai 7 menit saja.

Memotong dan Mencabut Bulu Ayam Aduan/Ayam Petarung

Pemotongan bulu ayam aduan dilakukan pada saat ayam masih berusia sekitar 3 minggu. Kenapa perlu dilakukan pemotongan bulu ?? Pertumbuhan bulu ayam aduan yang panjang dan lebat biasanya akan membutuhkan asupan nutrisi yang tinggi dan energi. Oleh karena nya, pemotongan bulu ayam fungsinya untuk mengefisienkan pertumbuhan ayam aduan hingga mencapai masanya untuk diadu atau dikawinkan. Belum cukup sampai umur 3 minggu, pada umur 2 bulan cabutlah semua bulu pada punggung ayam aduan tersebut, sehingga energi dan juga asupan nutrisi tidak diambil oleh pertumbuhan bulu ayam tersebut.

===========

PASCA PANEN AYAM PEDAGING

1. Stoving
Melakukan penampungan ayam broiler / ayam pedaging sebelum dilakukan penyembelihan atau pemotongan, biasanya ayam ini ditempatkan di kandang penampungan.
2. Penyembelihan/Pemotongan
Penyembelihan atau Pemotongan ayam broiler dilakukan di bagian lehernya, yaitu memotong arteri karotis, vena jugularis dan esofagus. supaya darah keluar keseluruhan atau sekitar 2/3 leher terpotong dan berlangsung sekitar kuranglebih 60 sampai 120 detik ( ditunggu sekitar 1-2 menit ). Ada beberapa cara penyembelihan atau pemotongan ayam mulai dari cara pemenggalan leher sampai metode konsher. Cara konsher dengan memotong pembuluh darah, jalan makanan dan jalan nafas pada ternak. yang kedua cara konsher modifikasi yaitu dengan memotong atau memutuskan hanya pembuluh darah (ternak dipingsankan terlebih dahulu), serta cara Islam adalah pemutusan saluran darah, kerongkongan dan tenggorokan, hewan ternak harus sehat, tidak boleh dipingsankan atau dibius dan yang melakukan memotong harus orang Islam.
3. Penuntasan Darah Ayam
Penuntasan darah ayam setelah dipotong/disembelih harus dilakukan dengan baik dan sempurna karena kalau tidak bisa mempengaruhi mutu daging ayam broiler. Penuntasan darah ayam yg tidak sempurna akan menyebabkan karkas akan berwarna kemerahan di bagian leher, sayap, pori-pori kulit dan bahu dimana lama penyimpanan daging ayam akan terjadi perubahan warna. Penuntasan darah pada penyembelihan ayam broiler yang moderen dilakukan dengan cara ayam yang disembelih/dipotong digantung pada gantungan yang dibuat secara khusus. Pengeluaran darah sebaiknya dilakukan secara tuntas sehingga ayam kehilangan sekitar 4% dari bobot badannya.
4. Penyeduhan atau Perendaman Ayam Broiler
Penyeduhan atau perendaman ayam dalam air panas dilakukan untuk memudahkan dalam proses pencabutan bulu pada tahap berikutnya. Suhu dan waktu perendaman atau penyenduhan ayam yang digunakan yaitu 54,50 C selama 60 sampai 120 detik. Penyenduhan atau Perendaman ayam yang terlalu lama dapat menyebabkan kulit ayam broiler menjadi coklat.
5. Pencabutan Bulu Ayam
Pencabutan bulu Ayam merupakan tahapan untuk mendapatkan karkas yg bersih dari bulu dan kotoran. Dengan teknologi penyenduhan atau perendaman ayam dalam air panas pada suhu 50-54oC selama 30 sampai 45 detik untuk ayam muda, suhu 55 sampai 58oC selama 45 sampai 90 detik untuk ayam tua, akan memudahkan dalam pencabutan bulu, kulit bersih, serta tidak mudah terkontaminasi oleh bakteri.
6. Pengeluaran Jeroan Ayam
Organ dalam ayam yaitu tempat kotoran, sehingga kita harus mengeluarkan dengan sesempurna mungkin. Cara mengeluarkan organ dalam ayam dimulai dari pengambilan tembolok, hati, trakhea, empedu, jantung, ovarium, paru-paru, usus dan ginjal. Setelah kita keluarkan semua organ dalam ayam broiler tersebut, selanjutnya dilakukan pencucian karkas menggunakan air dengan suhu 5 sampai 10oC dengan kadar klorin 0,5 sampai 1 ppm, hal ini bertujuan untuk menghindari dan juga untuk menekan pertumbuhan bakteri, sehingga mutu karkas ayam broiler tetap terjaga dengan baik.
7. Pemotongan Karkas Ayam Broiler
Karkas ayam broiler yaitu bagian dari ayam broiler hidup, setelah dipotong, dicabutin bulu, dikeluarkan jeroan, dipotong kedua kakinya serta kepala dan leher. Cara pemotongan karkas ayam broiler yaitu kaki dan leher dipotong. Setelah semua jeroan telah kita keluarkan dan daging sudah dicuci dengan bersih, selanjutnya kaki ayam atau paha ditekukan dibawah dubur. Selanjutnya ayam broiler didinginkan dan kemudian dikemas. Cara penyimpanan karkas ayam broiler yang baik yaitu dengan menggunakan suhu ruangan (-4)oC - 0oC, karena dengan cara seperti ini dapat melindungi dan mempertahankan karkas dari kontaminan berbahaya, mutu fisik bisa dipertahankan dan mutu gizinya tetap baik serta bisa menekan pertumbuhan bakteri.

Komponen Karkas Ayam Broiler

1. Lemak Ayam
Lemak Ayam mempunyai 3 tipe, yaitu: (1) lemak bawah kulit, (2) lemak perut bagian bawah dan (3) lemak dalam otot. Persentase lemak perut bagian bawah pada ayam broiler lebih tinggi dan bobotnya akan semakin bertambah dengan meningkatnya usia ayam tersebut. Kandungan lemak subkutan dipengaruhi oleh usia. Lemak subkutan akan meningkat  dari 13,25 % pada usia 3 minggu menjadi 33,87 % pada usia 9 minggu.
2. Kulit
Kulit unggas berfungsi untuk melindungi permukaan tubuh. Kulit memiliki kelenjar minyak yang terdapat pada pangkal ekor ayam. Kulit pada unggas terdiri atas dua lapis, pertama kulit lapisan luar disebut epidermis dan kulit bagian dalam disebut dermis. Kuku dan Paruh serta kulit pada kaki serta bulu terdiri atas epidermis. Daun telinga dan Jengger dari dermis yg ditutupi epidermis. Epidermis terdiri dari dua lapisan tipis bagian dalam disebut "rete malphigi" dan bagian luar disebut “stratum corneum”. Kulit unggas / ayam relatif tipis jika dibandingkan dengan kulit mamalia.
3. Otot
Komponen karkas ayam yang paling mahal adalah otot. Kemudian bagian terbesar otot terdapat di bagian dada. Fungsi otot yang utama bagi tubuh ayam yaitu untuk menggerakan tubuh dan menutupi tulang serta membentuk tubuh. Otot pada dada berwarna lebih terang sedangkan otot pada paha berwarna lebih gelap, itu disebabkan ayam broiler lebih banyak berjalan dari pada terbang.
4. Tulang
Sistem pertulangan pada unggas termasuk ayam berbeda dengan pertulangan pada mamalia. Tulang ayam ringan tapi kuat dan kompak, karena mengandung garam kalsium yg padat. Pada umumnya tulang - tulang yg panjang membengkok, yg membuat tulang menjadi ringan, dan tulang tersebut bergabung bersama-sama serta membentuk susunan yang sangat kokoh yang mana merupakan tempat bertautnya daging. Fungsi tulang disamping sebagai kerangka bagi tubuh dan tempat bertautnya daging, tulang juga berfungsi untuk melindungi organ tubuh, dan sumsum tulang

Kulit memiliki beberapa fungsi diantaranya yaitu sebagai berikut:

1. melindungi bagian dalam kulit secara mekanik terdapat kemungkinan masuknya zat-zat,
2. sebagai, kelenjar sekresi, yaitu tempat keluarnya keringat,  
3. mengatur temperatur tubuh, 
4. sebagai tempat berlangsungnya respirasi.
5. tempat pembentukan vitamin D dari cholesterol dan 

Penanganan Karkas Ayam Broiler

1. Pelayuan Daging Ayam Broiler
Tujuan pelayuan daging ayam broiler yaitu supaya proses pembentukan asam laktat bisa berlangsung sempurna sehingga terjadi penurunan pH daging ayam. Nilai pH daging ayam yang rendah bisa menghambat pertumbuhan bakteri, sehingga kebusukan daging dihambat; disamping itu pengeluaran darah menjadi lebih sempurna, karena darah adalah media baik bagi pertumbuhan mikroba; lapisan luar daging ayam broiler menjadi kering, sehingga kontaminasi mikroba pembusuk dari luar bisa ditahan; kemudian untuk mendapatkan daging ayam yang memiliki keempukan optimum dan citarasa yang khas. Pelayuan daging ayam yang paling baik yaitu dilakukan pada suhu sedikit lebih rendah dari pada suhu kamar. Lamanya pelayuan daging ayam dan temperatur karkas akan menentukan keempukan daging ayam tersebut. Daging ayam yg dilayukan dengan suhu 32 0F dan 66 0F, daging ayam akan lebih empuk dari pada pelayuan pada suhu 98,6 oF, 
2. Pembekuan Daging Ayam Broiler
Penyimpangan daging ayam broiler beku dilakukan pada suhu –17 - –40 0C. pada daging unggas/ayam bisa tahan dalam keadaan baik selama 1 tahun jika disimpan pada suhu –17,8 0C. Pada tingkat suhu ini daging ayam broiler dalam keadaan beku. Dengan melakukan pembekuan daging maka pertumbuhan mikroba dan aktivitas enzim bisa dihambat, sehingga pembusukan daging dapat dihambat. Perubahan yang dapat terjadi selama pembentukan antara lain denaturasi protein, glikolisis, perubahan akibat aktifitas mikroba dan enzim.

Pengemasan Daging Ayam Broiler

Pengemasan daging ayam broiler dengan menggunakan bahan-bahan yang baik sebagai media pembungkus tidak merusak daging ayam dan tidak membahayakan kesehatan tubuh manusia.

Pada kemasan yg digunakan wajib mencantumkan label:

1. Nama dan alamat perusahaan atau nomor register
2. Tanggal kadaluarsa
3. Jenis ayam
4. Tingkatan mutu

Jika kemasan berisi lebih dari satu potong, isinya haruslah seragam dalam hal jenis tingkatan mutu dan tanggal pemanenan ayam.

Bagikan Artikel ini